CANDI BOROBUDUR / BOROBUDUR TEMPLE
Candi Borobodur merupakan sebuah monumen Budha terbesar di dunia. Candi ini bangun pada masa Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra sekitar tahun 824. Candi Borobudur memiliki luas bangunan 15.129 m² yang tersusun dari 55.000 m³ batu dan terdiri dari 2 juta potongan batu-batuan. Di candi ini terdapat 504 patung Buddha, 72 stupa terawang dan 1 stupa induk.
Pada awalnya, candi borobudur diperkirakan sebagai tempat pemujaan (sembahyang). J.G. de Casparis memperkirakan bahwa Bhūmi Sambhāra Bhudhāra dalam bahasa Sansekerta yang berarti "Bukit himpunan kebajikan sepuluh tingkatan boddhisattwa", merupakan nama asli dari Candi Borobudur. Sebagian sejarawan juga ada yang berpendapat bahwa nama Borobudur ini berasal dari bahasa Sansekerta yaitu "Vihara Buddha Uhr” yang artinya “Biara Buddha di Bukit”.
Setelah berkunjung ke sini Anda akan memahami mengapa Borobudur memiliki daya tarik bagi pengunjung dan merupakan ikon warisan budaya di Jawa Tengah.
Masyarakat lokal dan penduduk setempat mengatakan bahwa jika Anda telah berada di puncak candi borobudur dan memiliki suatu keinginan yang sungguh-sungguh, lalu tangan Anda menjangkau dan menyentuh sosok Sang Buddha di dalamnya, maka permintaan Anda akan terwujud.
Candi Borobodur merupakan sebuah monumen Budha terbesar di dunia. Candi ini bangun pada masa Raja Samaratungga dari Wangsa Syailendra sekitar tahun 824. Candi Borobudur memiliki luas bangunan 15.129 m² yang tersusun dari 55.000 m³ batu dan terdiri dari 2 juta potongan batu-batuan. Di candi ini terdapat 504 patung Buddha, 72 stupa terawang dan 1 stupa induk.
Pada awalnya, candi borobudur diperkirakan sebagai tempat pemujaan (sembahyang). J.G. de Casparis memperkirakan bahwa Bhūmi Sambhāra Bhudhāra dalam bahasa Sansekerta yang berarti "Bukit himpunan kebajikan sepuluh tingkatan boddhisattwa", merupakan nama asli dari Candi Borobudur. Sebagian sejarawan juga ada yang berpendapat bahwa nama Borobudur ini berasal dari bahasa Sansekerta yaitu "Vihara Buddha Uhr” yang artinya “Biara Buddha di Bukit”.
Setelah berkunjung ke sini Anda akan memahami mengapa Borobudur memiliki daya tarik bagi pengunjung dan merupakan ikon warisan budaya di Jawa Tengah.
Anda dapat menjelajahi keseluruhan
relief bangunan di candi Borobudur yang mencerminkan ajaran Budha Mahayana
dimana semakin ke atas semakin menyimbolkan tingkat kesempurnaan. Pada bagian
paling bawah (Kamadhatu) menggambarkan perilaku penuh angkara murka dan hawa
nafsu yang menyebabkan seseorang dapat masuk dalam neraka jahanam. Pada bagian
tengah meliputi empat tingkat dinamakan Rapadhatu, tempat manusia dibebaskan
dari nafsu dan hal-hal duniawi dan Pada bagian teratas termasuk tiga teras
melingkar yang mengarah ke pusat kubah disebut Arupadhatu atau tempat para dewa
bersemayam (nirwana).
Masyarakat lokal dan penduduk setempat mengatakan bahwa jika Anda telah berada di puncak candi borobudur dan memiliki suatu keinginan yang sungguh-sungguh, lalu tangan Anda menjangkau dan menyentuh sosok Sang Buddha di dalamnya, maka permintaan Anda akan terwujud.
Hal menarik lainnya dari Borobudur
adalah terdapat bukit yang manoreh di selatan. Jika Anda melihatnya dengan
seksama akan nampak garis kontur bukit-bukit yang berbentuk seperti orang tidur
seolah Borobudur tampak berdiri tegak di samping "orang tidur". Saat
Anda berwisata ke Candi Borobudur, Anda dapat mengikuti tur atau menyewa
pemandu wisata resmi agar lebih memahami tentang Candi Borobudur dan tampilan
batunya secara lebih terperinci.
Candi Borobudur terletak di
Magelang, Jawa Tengah, Indonesia. Lokasi tepatnya adalah kurang lebih 100 km di
sebelah barat daya Semarang, 86 km di sebelah barat Surakarta, dan 40 km di
sebelah barat laut atau sekitar satu jam dari Yogyakarta. Cara termudah untuk
sampai ke sana adalah dengan bergabung bersama tur atau menyewa kendaraan di
hotel atau penginapan anda.
Comments
Post a Comment