PULAU KALONG, KOMODO, MANGGARAI, FLORES / KALONG/BAT ISLAND, KOMODO, FLORES, INDONESIA
Pulau yang memiliki luas tidak lebih
dari 5 hektar itu, saban hari ramai dikunjungi oleh para wisatawan baik
domestik maupun mancanegara. Mereka datang untuk melihat jutaan burung
kalong yang bergelantungan di atas pepohonan bakau. Sebuah pemandangan
yang sangat memukau. Para wisatawan mengaku senang berada di pulau itu
terutama pada hari menjelang malam.
Biasanya, ketika menjelang matahari
terbenam sekitar pkl. 18.00 sore, jutaan burung kalong akan keluar dari
sarangnya dan terbang di atas langit biru. Secara berkelompok
burung-burung kalong itu akan terbang meninggalkan “rumah” mereka hingga
baru kembali pada keesokan harinya.
Para pengunjung dapat menyaksikan
“kebiasaan” burung-burung itu pada setiap sore hari atau pada pagi hari
ketika burung-burung itu kembali lagi ke “rumah” mereka. Pengunjung
dapat menikmati kejadian unik nan pesona tersebut di atas kapal atau
perahu motor. Pasalnya, di pulau ini tidak ada dermaga atau pelabuhan.
Pengunjung hanya boleh berlabuh di tengah laut di sekitar pulau Kalong
sambil menikmati indahnya panorama alam.
Menurut penuturan sejumlah guide, sampai
kini belum diketahui secara pasti ke mana jutaan burung kalong itu akan
pergi dan berlabuh untuk mencari makan. “Kita tidak tahu pasti ke mana
jutaan burung kalong itu pergi dan mencari makan. Tetapi yang pasti,
setiap sore hari tepatnya menjelang mata hari terbenam, burung-burung
itu akan terbang keluar pergi kea rah timur dan baru akan kembali esok
pagi,” ujar Ardianus, seorang guide yang mengaku sering menemani para
turis melancong ke lokasi itu.
Ia mengaku, banyak wisatawan mancanegara
sangat terkesan dan menikmati keunikan alam dan burung-burung itu.
Biasanya, para wisatawan berangkat ke pulau itu pada siang hari. Di
pulau itu terkadang para wisatawan melakukan snorkeling atau diving
sambil menanti datangnya malam, saat burung-burung kalong itu hendak
terbang keluar dari peristirahatan mereka. Setelah menyaksikan burung
kalong, para wisatawan juga akan melanjutkan perjalanan ke Loh Buaya di
pulau Rinca atau ke pulau Komodo untuk melihat binatang purba komodo.
Perairan di sekitar pulau Kalong sendiri
terkenal tenang dan cukup cocok untuk kegiatan snorkling maupun diving
lantaran alam bawah lautnya yang indah. Di lokasi ini, terumbu karang
masih cukup terawat baik sehingga menjadi tempat tinggal berbagai jenis
ikan. Aktivitas nelayan memang dikurangi karena merupakan bagian dari
daerah konservasi.
Warga setempat meyakini pulau Kalong
merupakan habitan asli burung Kalong sehingga harus dijaga
kelestariannya. Tidak heran jika di pulau ini dilarang keras menebang
kayu bakau atau menangkap ikan dengan cara-cara yang tak ramah
lingkungan. Kesadaran masyarakat terhadap pentingnya hutan bakau dan
burung kalong, membuat masyarakat setempat dan para pengunjung selalu
menjaga dan melestarikannya dari dulu sampai sekarang.
Comments
Post a Comment